Pemilihan Presiden (Pilpres) pada Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 di prediksi dua putaran, pemenangnya juga di pradiksi Pasangan Calon (Paslon) dengan Nomor Urut 02 (Prabowo-Gibran), sebagai pemenangnya.
Pradiksi ini berdasarkan hasil wawancara mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad dengan Mister Bossman Mardigu yang dikutif penulis dari media sosial yang beredar.
Dalam wawancara tersebut Abraham Samad bertanya kepada Mister Bossman Mardigu;
” Kalau menurut Mister Bossman siapa yang kemungkinan besar akan memenangkan pertarungan dari ketiga paslon ini, karena ini kan pasti mister sudah merayap di bawah dunia intelijen,” ujar Abraham Samad.
“Jadi sejauh ini kita ngeliat sisi psikologi fornsiknya, yang tidak boleh kalah itu nomor dua, begitu dia menyatakan masuk Prabowo-Gibran tidak boleh kalah. Jadi api yang paling besar yang punya banyak marah dan punya banyak takut itu ada di pasangan nomor dua,” jawab Mister Bossman.
“Jadi disitu ada amarah dan ketakutan. Yes! jadi itulah yang membuat di effports-nya kuat untuk memenangkan,” kata Samad.
“Ada insecurity-nya, ini drive-nya besar, kalau ini adalah yang pasangan nomor satu, ini mewakili kegelisahan yang tidak mendapat porsi perhatian mereka selama delapan tahun,” jelas mister.
“Nomor satu berarti disini ada kegelisahan dan kekecewaan menumpuk disini gitu,” terang mister.
“Comon sense! comon sense masyarakat ada disitu. Jadi kalau dilihat dari dua api ini saya ngeliat ini yang bakal menang, ini bicara api ya,” kata mister.
“Bicara psikologi-nya karena dia ngga boleh kalah, dia menghalalkan seluruh cara. Itu yang kadang-kadang pendapat pribadi, kok gue jadi nggak selera ya,” ujar mister.
“Kalau nomor tiga ini jadi kejepit, jadi dia nggak bisa dapat, dia cuman dapat militannya mereka sendiri, mereka dapat ya darlingnya mereka sendiri, umatnya mereka dari dulu itu aja yang mereka dapat. Karena itu saya pikir posisi ini sebenarnya remis, posisi ketiganya remis maka babak ke-2 adalah penentu segalanya,” prediksinya.
“Ada yang menarik dari mister bossman bahwa paslon 2 ini akan menggunakan segala cara untuk bisa memenangkan pilpres apapun yang akan dilakukan tadi,” tanya samad balik.
“Itu tadi ada dua hal ada kemarahan disitu, ada kekecewaan disitu, ada ketakutan disitu,” jelas mister.
“Berarti kalau begitu bahaya dong, kalau orang menggunakan apa saja untuk meraih kemenangan berarti dia bisa melanggar rambu-rambu etika, rambu-rambu moral bahkan rambu-rambu hukum untuk memenangkan pertarungan,” tanya Samad kembali.
“Itu yang saya bilang takut, saya jadi takut sama kelompok ini,” pungkas Mister Bossman (Red).
