SAMPIT – Saat pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) secara serentak 77 Desa dalam 16 Kecamatan di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Pemerintah setempat menetapkan 23 September 2023 sebagai hari libur.
Agar partisipasi para pemilih dalam menggunakan hak suaranya dapat diperoleh secara maksimal. Sebagaimana yang disampaikan Bupati Kotim Halikinnor kepada awak media Senin (22/5/2023).
Bupati Kotawaringin Timur H Halikinnor mengungkapkan, terkait penetapan hari libur saat pelaksanaan pilkades serentak tersebut pihaknya akan melayangkan surat edaran Bupati Kotim yang berisikan tentang penetapan hari libur.
“Akan dibuat surat edarannya Bupati Kotim, juga akan disampaikan ke seluruh Kecamatan dan Desa,” ujarnya Senin (22/5/2023).
Setelah ditetapkannya saat pilkades sebagai hari libur maka dirinya berharap seluruh perusahaan terutama perkebunan kelapa sawit dapat meliburkan seluruh karyawannya pada hari itu. Begitu pula untuk aktivitas sekolah.
“Kalau semua libur tentu warga dapat meluangkan waktunya untuk menyumbangkan hak suaranya di tempat pemungutan suara di masing-masing desa,” ucapnya.
Untuk diketahui bahwa langkah dan ketentuan tersebut juga diharapkan Halikinnor agar dapat meminimalisir angka golput saat pelaksanaan pilkades berlangsung.
Orang Nomor satu di Bumi Habaring Hurung ini mengimbau kepada semua warga agar dapat menggunakan hak pilihnya untuk datang ke TPS dan memilih calon kades sesuai dengan hati nurani dan tanpa paksaan.
Sebab menurutnya satu suara yang disumbangkan dari warga bakal menentukan kemajuan pembangunan desa beberapa tahun mendatang, demikian [Red].
[…] mengenai permasalahan saat Pilkades ini semua Camat sudah sangat familiar. Biasanya di dalam pemilihan itu setelahnya akan terjadi […]
[…] Huma betang bersama dalam satu wadah, berbeda-beda tetapi bisa bersatu dalam musyawarah mufakat. Habaring hurung berarti bergotong royong untuk membangun […]