BENGKULU || gerbonginformasi.com–Saat ini, sedang dikembangkan destinasi wisata baru di Bengkulu. Wisata baru ini diharapkan bisa menarik wisatawan liburan ke Bengkulu.
Informasi yang berhasil diperoleh media ini dikutif dan dilansir dari media travel.detik.com. Bahwa ada beberapa objek wisata baru tersebut antara lain objek wisata alam Bukit Basah di Desa Dusun Sawah, Kecamatan Curup Utara, Rejang Lebong yang bisa menjadi lokasi kemping.
Kemudian ada juga objek wisata Air Terjun Curup Lekat di Kelurahan Talang Rimbo Lama, Kecamatan Curup Tengah dengan ketinggian 25 meter yang bisa dijadikan lokasi canyoning atau panjat tebing di air terjun.
Selanjutnya ada objek wisata Danau Bermani Desa Pahlawan di Kecamatan Curup Utara yang bisa digunakan untuk bermain rakit dan kano.
Tak ketinggalan ada objek Wisata Hutan Bambu di Desa Air Lanang di Kecamatan Curup Selatan, serta objek wisata Arung Jeram Sungai Beliti Kelingi Desa Air Apo Kecamatan Binduriang.
Kraving Coffee menghadirkan beragam menu berbasis kopi arabika lokal grade 1 dari Bengkul. Mulai dari proses green beans, roasting, hingga penyajian akhir di Bar Kraving semuanya diolah secara mandiri,
Seluruh bahan, mulai dari biji kopi, gula aren, hingga buah-buahan seperti tebu, kalamansi, dan kelapa juga berasal dari kebun sendiri dan petani lokal Bengkulu.
Konsep ini merupakan hasil kolaborasi antara Ketua Umum BPD HIPMI Yosia Yodan dan Ketua Bidang V BPP HIPMI Anthony Leong. Lewat kedai ini, Yosia ingin terus membangun ruang-ruang kreatif dan produktif di Bengkulu.
“Kami ingin setiap cangkir yang keluar dari bar kami punya cerita, pengalaman, dan rasa yang tak hanya nikmat tapi juga membanggakan,” ungkap Yosia Yodan.
Kraving Coffee mempersembahkan beragam menu otentik yang memadukan kekayaan rasa lokal dan teknik modern, seperti: Sajang Kopi, kopi dengan gula aren asli Bengkulu, Tebu Latte, manis alami dari tebu kebun sendiri hingga Coconut Milk Latte dengan sentuhan tropis dari kelapa pesisir.
“Kopi ini bukan hanya soal rasa, tapi soal identitas. Ini cara kita membawa Bengkulu bicara ke dunia. Tidak ada yang instan, selama kita komit dan konsisten, maka kita akan sampai,” ujar Ketua DPD RI Sultan B. Najamudin saat menghadiri pembukaan kedai kopi ini.
Ada juga Durian Latte dengan rasa khas dari durian pilihan, serta Butterscotch Sea Salt Latte yang mengkombinasikan rasa manis dan gurih. Semua menu diperkaya dengan sirup homemade dari lemon fermentasi, jeruk kalamansi, dan jeruk lokal yang memperkuat karakter rasa.
“Ini bukan hanya tentang kopi, tapi tentang narasi baru Bengkulu: kaya rasa, berkualitas, dan percaya diri untuk menembus pasar global. Orang hebat itu adalah mereka yang membangun masa depan berlandaskan masa lalu,” imbuh Helmy Yahya yang turut hadir dalam acara tersebut. (Red).