Kabupaten Seruyan sampai saat ini masih bisa dikatakan aman dari ancaman Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla)
Sebagaimana yang disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Seruyan Angung Sulistiyono kepada media ini saat di konfirmasi.
Dia mengatakan sebelumnya ada 8 titik api terpantau yang sempat muncul di wilayah Kabupaten Seruyan ini.
Namun setelah itu sempat di nyatakan hilang, karena diwilayah ini masih diguyur hujan. Sampai saat ini penetapan status siaga terhadap Kebakaran Lahan dan Hulatan (Karhutla) masih belum ada dikarenakan curah hujan yang terbilang masih tinggi.
“Untuk 8 titik api yang sempat muncul sudah hilang, titik api merupakan sport yang diperkirakan bisa menjadi sumber api,” ucap Agung.
Menurutnya, menjelaskan, hilangnya titik api tersebut akibat curah hujan di Kabupaten Seruyan beberapa waktu lalu. Pihaknya juga mengatakan sampai saat ini penetapan status siaga terhadap Kebakaran Lahan dan Hulatan (Karhutla) masih belum ada dikarenakan curah hujan yang terbilang masih tinggi.
Kendati demikian, pihaknya tetap siaga dan terus melakukan pemantauan terhadap kondisi cuaca, menurutnya untuk saat ini kondisi permukaan tanah masih bisa dikatakan basah kecil kemungkinan untuk terjadi kebakaran.
“Untuk penetapan status wilayah kita masih belum ada, curah hujan ini masih cukup tinggi. Namun kami tetap siaga dan melakukan pantauan terhadap area yang berpotensi terjadi kebakaran,” tukasnya [Ant].